RumusTegangan Listrik. Rumus tegangan listrik adalah V= I x R. Dimana V adalah beda potensial dan volt (V); I adalah aliran arus, dengan satuan ampere atau amp (A); dan R adalah hambatan dalam ohm (Ω). Menurut hukum ohm, rumus tegangan listrik memiliki beberapa turunan rumus yang bisa kalian lihat dibawah ini: V = I x R. Dalam kehidupan sehari-hari kamu pastinya pernah menggunakan batu baterai untuk menyalakan lampur di suatu rangkaian listrik, bukan? Nah yang kamu lakukan tersebut merupakan salah satu contoh percobaan rangkaian listrik arus arah alirannya, arus listrik dibagi menjadi 2 yaitu arus searah DC dan arus bolak-balik AC. Materi arus bolak-balik AC sudah pernah kita bahas dari itu, yang akan kita pelajari di Pendidikanpedia kali ini adalah materi fisika arus listrik searah yang meliputi pengertian, rangkaian, sumber, hingga contoh soal beserta pembahasannya. Langsung saja, berikut searah atau direct current DC adalah aliran elektron listrik yang bergerak dari titik dengan energi potensial tinggi ke titik lain yang energi potensialnya lebih arus searah ini dianggap sebagai arus listrik positif karena mengalir dari sumber positif ke sumber penelitan dan pengamatan terbaru ternyata menunjukkan bahwa sebenarnya arus searah merupakan arus listrik negatif atau elektron. Karena mengalir dari ujung kutub negatif ke kutub elektron inilah yang menyebabkan munculnya lubang-lubang positif yang “terlihat” seperti mengalir dari kutub positif ke satu contoh penggunaan lisrik arus searah adalah penyaluran tenaga listrik komersil pertama yang dibuat oleh Thomas Alfa Edison pada akhir abad ke-19. Selain itu, ada juga generator komersil pertama di dunia yang sama-sama menggunakan arus zaman sekarang ini, listrik arus bolak-balik lebih sering digunakan karena penggunaan transmisi penyaluran dan pembagiannya memang relatif lebih mudah dibandingkan arus begitu, di saat pertama kali peluncuruan arus bolak-balik, arus searah juga masih tetap digunakan. Bahkan ada beberapa pihak yang enggan menerima kehadiran arus memanfaatkan perkembangan teknologi elektronika di zaman sekarang, listrik arus searah bisa dihasilkan menggunakan alat yang bernama Power Supply atau Adaptor dengan cara mengubah arus bolak-balik AC menjadi arus searah DC.Rangkaian power supply sendiri adalah suatu komponen diode yang bisa berfungsi sebagai penyearah, atau dengan kata lain bisa mengubah dan menyearahkan arus AC menjadi arus KelistrikanUntuk memahami lebih jauh materi arus searah ini, maka sebaiknya kamu juga mengenal gejala-gejala kelistrikan yang berhubungan dimana gejala-gejala ini telah dirumuskan oleh para ahli kemudian dipatenkan sebagai hukum, antara lain hukum Ohm, hukum Faraday, hukum Oersted dan hukum Kirchoff I dan Hukum OhmHukum Ohm mengatakan bahwa sebuah rangkaian listrik akan memiliki nilai kuat arus yang berbanding lurus dengan tegangan di ujung rangkaiannya, dan berbanding terbalik dengan Hukum FaradayHukum faraday menempati urutan kedua pada hukum listrik arus searah. Hukum ini menjelaskan bahwa jika ada dua muatan yang berbeda, maka akan menciptakan medan listrik yang mana garis gaya di antara keduanya akan mengarah dari muatan positif ke muatan gerak elektron sangat berbeda dengan garis gaya listrik sebab memiliki arah aliran masuk ke muatan negatif lalu keluar di muatan Hukum OerstedSelanjutnya hukum yang mendasari dari listrik arus DC ialah hukum oersted. Hukum oersted menyatakan bahwa medan magnet akan tercipta hanya jika hubungan antara dua medan magnet dikaitkan dengan kawat yang dialiri arus arus dan arah kawat penghantar akan memengaruhi medan Hukum Kirchoff I dan IIHukum yang terakhir ialah hukum kirchoff I dan II. Hukum yang mendasari arus listrik searah ini berpendapat jika arus yang mengalir pada sebuah rangkaian akan memiliki nilai yang sama dengan arus yang masuk juga arus yang aljabar tegangan pada sebuah rangkaian tertutup sama dengan Arus Listrik SearahRangkaian pada arus listrik searah ini terdiri dari gabungan seri dan paralel, seri, dan paralel. Berikut Rangkaian Gabungan Seri dan ParalelRangkaian gabungan dari seri dan paralel ini merupakan suatu rangkaian listrik yang umumnya digunakan untuk memisahkan arus agar memiliki nilai yang sama pada setiap bagian rangkaian Rangkaian ParalelRangkaian yang memiliki cabang biasanya disebut dengan rangkaian paralel. Walaupun memiliki rangkaian yang bercabang namun nilai tegangan sama pada setiap Rangkaian SeriPada rangkaian ini kamu tidak akan menjumpai cabang sebab rangkaian seri hanya memiliki satu jalur saja, yang di mana terdapat sebuah hambatan dan mempelajari lebih lanjut mengenai rangkaian arus searah dan hukum Kirchoff, kamu juga bisa menonton video di bawah ini. Video tentang rangkaian listrik arus searahSumber Arus Listrik SearahAda 4 macam sumber arus listrik DC, yaitu1. Generator Arus SearahGenerator merupakan alat yang biasanya dipakai untuk keperluan khusus yang mengubah energi gerak menjadi energi listrik arus rangkaian belitan magnet atau penguat eksitasinya terhadap angker generator, generator arus DC dibagi menjadiGenerator komponGenerator shuntGenerator penguat terpisahGenerator memiliki dua bagianRotor, yakni bagian mesin DC yang berputar. Terdiri dari komponen komutator, belitan rotor, poros rotor dan kipas yakni bagian mesin DC yang diam. Terdiri dari komponen rangka motor, sikat arang, terminal box, bearing dan belitan kerja alat ini adalah mengubah medan magnet dari gerakan mekanis yang terjadi pada kumparan kawat kawat yang mengakibatkan mengalirnya arus induksi dari sebuah generator dapat didapatkan dengan dua cara, yakniMemakai komutator, menghasilkan tegangan DCMemakai cincin-seret, menghasilkan tegangan induksi bolak-balik2. TermoelemenTermoelemen adalah sebuah hal ketika perbedaan suhu mengakibatkan terciptanya aliran arus listrik John Seebach pada tahun 1826 mencetuskan bahwa termoelemen dapat mengubah energi panas menjadi energi semakin besar perbandingan suhu maka akan semakin besar arus yang mengalir. Namun, arus yang diproduksi oleh termoelemen relatif kecil maka termoelemen belum bisa dimanfaatkan dalam kehidupan Sel Surya Cell SuryaSel photovoltaic ialah nama lain dari sel surya, yakni alat semikonduktor yang memiliki sebuah wilayah besar dioda p-n junction. Artinya, dengan hadirnya cahaya matahari dapat menghasilkan energi listrik yang bermanfaat. Perubahan energi ini disebut dengan surya merupakan sel surya dalam bentuk modul. Benda ini dapat diaplikasikan di atap gedung yang dihubungkan dengan inverter ke grid listrik pada sebuah pengaturan net kerja dari alat ini adalah plat foil aluminium yang terkena cahaya matahari akan menjadi panas lalu panas tersebut akan diteruskan ke plat yang bersifat semikonduktor ini akan melepaskan elektron-elektron yang kemudian menempel pada foil besi dikarenakan tingkatan suhu yang tinggi. Lalu jika kedua foil tadi digabungkan dengan rangkaian luar, maka akan menciptakan aliran disebabkan karena kedua foil memiliki perbedaan potensial. Potensial yang diciptakan oleh sel surya sangat kecil jadi membutuhkan banyak sekali sel arus yang mengalir pun sangat bergantung pada intensitas cahaya yang menembus plat, luas penampang yang tersinari cahaya, dan jumlah sel yang Elemen ElektrokimiaProses kimiawi yang mendasari sumber arus listrik disebut dengan elemen elektrokimia. Pada kasus ini terjadi perubahan energi dari energi kimia ke energi listrik. Berdasarkan seberapa lama pemakaiannya, energi kimia bisa dibedakan menjadia. Elemen PrimerElemen ini membutuhkan bahan yang diganti secara rutin untuk menghasilkan sumber listrik yang maksimal. ContohnyaElemen Daniell, yaitu elemen yang bergantung pada depolarisator lalu menghasilkan gaya gerak listrik relatif lama. Depolarisator sendiri merupakan zat yang menghambat terjadinya polarisasi gas hidrogen. Depolarisator pada elemen ini adalah larutan tembaga sulfat.Elemen volta, merupakan sejenis baterai kuno. Elemen ini masih bisa kamu jumpai pada kehidupan sehari-hari, walau bentuknya telah dimodifikasi. Elemen volta memiliki 2 elektroda dari sebuah logam yang berbeda. Cara kerjanya ialah dicelupkan pada cairan asam atau larutan kering yakni sumber arus listrik yang terbuat dari bahan-bahan kering, artinya tak dapat diisi kembali atau bisa disebut dengan bahan sekali pakai. Contoh elemen kering yang mudah ditemui adalah leclanche, elemen ini dibagi menjadi dua jenis, yakni elemen basah dan elemen kering, yang terdiri dari dua bejana kaca berisiBatang kayu sebagai depolarisatorBatang karbon sebagai kutub positif anodaBatang seng sebagai kutub negatif katodaLarutan amonium klorida sebagai elektrolitb. Elemen SekunderElemen sekunder merupakan sumber arus listrik yang tidak membutuhkan bahan pengganti sebagai pereaksi elemen setelah sumber arus habis dipakai. Sumber ini dapat dipakai kembali setelah diberi energi lagi disetrum atau diisi ulang.Contoh elemen sekunder adalah akumulator. Akumulator atau aki merupakan sumber arus listrik yang bisa menghasilkan tegangan listrik arus searah DC. Prinsip kerjanya sesuai dengan proses prinsip kerja dari akumulator adalah sebagai pada saat pemakaian akan terjadi pelepasan energi dari akumulator ke lampu yang ada. Pada hal ini arus mengalir dari kutub positif ke kutub negatif. Sesaat setelah pemakaian, plat kutub negatif dan positif akan dilapisi oleh sulfat. Hal tersebut mengakibatkan beda potensial dari kedua kutub menjadi sama dan kedua kutub juga menjadi setelah pemakaian maka kedua kutub akan netral dan tak ada aliran arus listrik. Maka dengan disetrum akumulator dapat digunakan kembali. Pada saat proses pengisian atau disetrum, arah arus berlawan dengan pada saat dipakai, yaitu dari kutub negatif ke Apakah kamu sudah paham dengan materi di atas? Kalau dirasa belum, sebagai penutup materi kali ini juga, silahkan tonton saja video pembahasannya di bawah ini. Video listrik arus searahContoh Soal Listrik Arus SearahAgar kamu semakin paham mengenai materi arus searah ini, simaklah beberapa contoh soal listrik arus searah dan pembahasannya di bawah jawaban yang benar Jarak voltmeter AC menunjukkan angka 80. Apabila batas ukur 300 volt, tegangan pada saat pengukuran sebesar …a. 100 voltb. 150 voltc. 200 voltd. 250 volte. 300 voltJawabD1 r = 80 VV = 300 VoltB ukur = 120D2 v …. ?D3 V = 300 / 120 . 80 V = 200 V2. Dari percobaan hubungan tegangan V dengan kuat arus I pada resistor, dihasilkan grafik V-I pada gambar di bawah. Jika V = 4,5 volt maka besar kuat arus yang mengalir adalah …a. 5 mAb. 10 mAc. 20 mAd. 30 mAe. 35 mAJawabD1 V = 3 voltI = 0,02 AD2 I …?D3 Hitung terlebih dahulu hambatanV = I . RR = V / I = 3 volt / 0,02 A = 150 OhmMenghitung kuat arus listrikI = V / R = 4,5 volt / 150 Ohm = 0,03 AI = 30 mA3. Diketahui pada suatu penghantar mengalir arus listrik sebesar 16 Ampere dan juga terdapat hambatan sebesar 2 Ohm. Berapa besarnya tegangan sumber …PembahasanDiketahuiI = 16 AmpereR = 2 OhmDitanyaV = ….. ?JawabV = I . RV = 12 Ampere x 3 OhmV = 36 Volt4. Pada sebuah penampang terdapat aliran listrik yang dimana terdapat kuat arus 20 Ampere. Dan tegangan yang dihasilkan sekitar 68 Volt. Maka hitunglah hambatannya!PembahasanDiketahuiI = 20 AmpereV = 68 VoltDitanyaR = ….. ?JawabR = V/IR = 68/20R = 3,4 Ohm5. Pada sebuah penampang terdapat aliran listrik yang dimana terdapat kuat arus 20 Ampere. Dan tegangan yang dihasilkan sekitar 68 Volt. Maka hitunglah hambatannya!PembahasanDiketahuiv1 = 80 voltv2 = 100 volti1 = 0,5 ADitanyai2 = ?Jawabanv1/v2 = i1/i280/100 = 0,5/i2i2 = 5/8 Ai = 5/8 – 4/8 = 1/8 ADemikian pembahasan lengkap mengenai listrik arus searah atau yang dikenal juga dengan sebutan arus DC. Apakah kamu punya pertanyaan? Kalau ada, jangan ragu bertanya di kolom komentar ya! Bateraimenghasilkan e.m.f untuk menggerakkan elektron yang akhirnya menghasilkan aliran listrik. Sebutan "rangkaian" sangat cocok digunakan karena dalam hal ini harus terjadi suatu lintasan elektron secara lengkap meninggalkan kutub negatif dan kembali ke kutub positif. Sebuah rangkaian yang sangat sederhana terdiri atas sebuah baterai
JawabanParalel yaitu rangkaian yag memiliki 2 cabang atau 2 jalur. Rangkaian paralel memudahkan jika salah satu terputus maka yang lainnya masih bisa hidup.
2 Arus Listrik. Perhatikan Ilustrasi di bawah ini: Arus listrik analog (mirip) dg aliran air. Pompa air menghasilkan suatu tekanan yang memaksa air mengalir melalui rangkaian pipa (gb. a). Pada arus listrik, baterai menghasilkan tekanan listrik (disebut gaya gerak listrik (ggl) yang memaksa muatan listrik bergerak (arus listrik) mengitari
Suatu rangkaian yang menghasilkan sebuah aliran listrik disebut? Kelistrikan Instalasi listrik Listrik searah Listrik bolak balik Semua jawaban benar Jawaban yang benar adalah B. Instalasi listrik. Dilansir dari Ensiklopedia, suatu rangkaian yang menghasilkan sebuah aliran listrik disebut Instalasi listrik. [irp] Pembahasan dan Penjelasan Menurut saya jawaban A. Kelistrikan adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali. Menurut saya jawaban B. Instalasi listrik adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google. [irp] Menurut saya jawaban C. Listrik searah adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain. Menurut saya jawaban D. Listrik bolak balik adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan. [irp] Menurut saya jawaban E. Semua jawaban benar adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain. Kesimpulan Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah B. Instalasi listrik. [irp] Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.
Rangkaianterbuka merupakan suatu istilah yang digunakan untuk menyatakan bahwa rangkaian tersebut tidak terhubung (terbuka). Sehingga pada rangkaian tersebut tidak mengalirkan aliran listrik. Pada rangkaian diatas merupakan contoh rangkaian terbuka. Terlihat bahwa pada rangkaian tsb tidak mengalirkan arus listrik sehingga lampu tidak bisa menyala.
Apa yang membuat kita kena setrum? Arus Listrik atau Tegangan Listrik? Untuk menjawabnya, kita harus paham tentang definisi / pengertian dari arus listrik dan tegangan listrik. Arus Listrik Arus listrik adalah banyaknya muatan listrik yang mengalir dalam suatu rangkaian pada satu waktu. Muatan listrik yang dimaksud di sini adalah elektron. Arus listrik terjadi karena adanya aliran elektron dari kutub negatif ke kutub posisif. Pada konsepnya, elektron bergerak dari negatif ke positif, sedangkan arus listrik bergerak dari positif ke negatif? Kenapa demikian, Mari perhatikan gambar berikut Pada gambar di atas menunjukkan sumber tegangan listrik yang disambungkan ke sebuah penghantar. Pada kutub positif penghantar, muatan negatif akan ditarik oleh muatan positif pada sumber tegangan melewati ruang-ruang kosong Hole. Hole digambarkan dalam bentuk bulat tanpa tanda negatif “-“. Sedangkan pada kutub negatif penghantar, muatan akan terisi elektron baru dari sumber tegangan, sehingga elektron pada penghantar juga terdorong untuk bergerak ke arah kutub posisitif. Menurut aturan bahwa arus listrik mengalir dari positif ke negatif,sedangkan elektron mengalir dari negatif ke positif. Kenapa bisa begitu? Karena sejatinya aturan berpatokan bahwa elektron berpindah dari negatif ke positif meninggalkan hole dan mengisi hole baru maka seolah-olah hole tersebut bergerak dari positif ke negatif. Arus listrik merupakan satu dari tujuh satuan pokok dalam satuan internasional. Satuan internasional untuk arus listrik adalah Ampere A. Secara formal satuan Ampere didefinisikan sebagai arus konstan yang, bila dipertahankan, akan menghasilkan gaya sebesar 2 x 10-7 Newton/meter di antara dua penghantar lurus sejajar, dengan luas penampang yang dapat diabaikan, berjarak 1 meter satu sama lain dalam ruang hampa udara. Tidak semua bahan bisa menghantarkan elektron dengan baik. Kemampuan penghantar mengalirkan elektron ditentukan oleh susunan atom dari bahan penghantar tersebut. Bahan yang mempunyai kemampuan mengalirkan elektron dengan baik disebut dengan konduktor seperi besi, tembaga, air sumur,dll. Sedangkan bahan yang sulit untuk mengalirkan elektron disebut dengan isolator, misalnya plastik, kertas, air murni H2O, dll. Tegangan Listrik Tegangan listrik merupakan perbedaan potensial listrik antara dua titik pada suatu penghantar atau rangkaian listrik. Beda potensial adalah perbedaan jumlah elektron yang berada dalam suatu arus listrik. Di satu sisi sumber arus listrik terdapat elektron yang bertumpuk sedangkan di sisi yang lain terdapat jumlah elektron yang sedikit. Hal ini terjadi karena adanya gaya magnet yang memengaruhi materi tersebut. Dengan kata lain, sumber tersebut menjadi bertegangan listrik. Tegangan listrik disebut juga voltase identik dengan beda potensial. Pada dasarnya, beda potensial tegangan inilah yang menyebabkan aliran elekron dari potensial rendah negatif ke potensial tinggi positif. Artinya adanya arus listrik disebabkan karena adanya tegangan listrik pada dua titik kutub positif dan kutub negatif. Pada rangkain listik, bisa jadi setiap komponen listrik mempunyai beda potensial yang berbeda tergantung hambatan komponen tersebut. Alat untuk mengukur arus listrik adalah Ohm Meter, sedangkan alat untuk mengukur tegangan adalah Volt Meter. Tapi saat ini ada alat Multitester / Multimeter Atau AVO Meter yang multifungsi. Lalu kita kembali ke pertanyaan mendasar kita kali ini “Apa yang membuat kita kena setrum, Arus atau Tegangan?”. Dari pembahasan di atas, tegangan adalah awal dari terjadinya aliran arus elektron, jadi mereka berdua tidak bisa dipisahkan satu sama lain. Tak akan ada arus yang mengalir tanpa adanya tegangan beda potensial. Lalu kenapa kita bisa kena setrum? Jawabannya adalah karena ada tegangan listrik dan kita menjadi konduktornya penghantarnya. Tubuh kita terdiri dari air dan mineral yang berfungsi sebagai konduktor listrik. Setiap kita menyentuh sumber listrik, kita akan kena setrum. Hanya saja tidak akan terasa jika voltasenya kecil. Setruman voltase kecil akan terasa jika kita mengetesnya dengan lidah, walaupun hanya 3 Volt. Coba saja, hehe.. Jika permukaan kulit kita kering, kita tidak akan tersetrum listrik sebab tak ada elektron dari listrik yang mengalir ke tubuh kita. Kesimpulannya, makin tinggi tegangan maka makin tinggi arus yang akan mengalir. Adapun efek yang akan terjadi jika kita kena setrum, tergantung hambatan Ohm pada tubuh kita. Makin tinggi hambatannya, maka makin kecil arus yang akan mengalir melewati tubuh kita dan kita pun lebih punya potensi untuk selamat. Sumber ContohSoal Arus Listrik. 1. Sebuah arus listrik yang lewat hambatan dalam suatu rangkaian dengan besar arus listriknya yaitu 5,0 Ampere dan dalam waktu 10 Sekon. Maka, berapakah besar muatan listriknya? Jawaban: Diketahui: I = 5,0 Ampere dan t = 10 Sekon. Ditanya: Berapakah, besar muatan listriknya? Jawab: I = Q/t. 5,0 Ampere = Q/10 Sekon KunciJawabannya adalah: B. Instalasi listrik. Dilansir dari Ensiklopedia, Suatu rangkaian yang menghasilkan sebuah aliran listrik disebutsuatu rangkaian yang menghasilkan sebuah aliran listrik disebut Instalasi listrik. Penjelasan PengertianArus Listrik Searah. Direct Current atau DC (Arus listrik searah) ialah merupakan aliran elektron yang mengalir dari suatu titik yang mempunyai energi potensial yang tinggi. Maka jika ke arah titik lain yang mempunyai energi potensial yang lebih rendah. Baca Juga : Alat Ukur Listrik.

Rangkaianseri adalah rangkaian alat/komponen listrik yang disusun secara berurut, disebut juga rangkaian berderet. Rangkaian seri tidak memiliki percabangan. Dengan kata lain, rangkaian seri adalah rangkaian yang arus listriknya mengalir hanya pada satu jalur.

Aruslistrik adalah sebuah aliran yang terjadi banyaknya muatan listrik yang mengalir dari satu titik ke titik lainnya pada rangkaian listrik tiap satuan waku. Arus listrik dapat timbul saat terjadi beda potensial dalam rangkaian penghantar atau biasa disebut beda potensial antara dua titik. Arus listrik yang mengalir pada suatu rangkaian
.
  • b4do926z7w.pages.dev/328
  • b4do926z7w.pages.dev/186
  • b4do926z7w.pages.dev/320
  • b4do926z7w.pages.dev/11
  • b4do926z7w.pages.dev/326
  • b4do926z7w.pages.dev/34
  • b4do926z7w.pages.dev/144
  • b4do926z7w.pages.dev/303
  • suatu rangkaian yang menghasilkan sebuah aliran listrik disebut